Sejarah Perkembangan Perusahaan MBI Internasional

SEJARAH PERKEMBANGAN PERUSAHAAN

2009 :

Tahun 2009, merupakan awal berdirinya perusahaan MBI Group. Memulai bisnisnya dengan penelitian, pengembangan, penanaman dan pemasaran jarak (castor). Makanya MBI merupakan salah satu perusahaan pioner dalam pengembangan perkebunan jarak di Malaysia. Dengan berjalannya waktu, MBI telah berhasil membangun dasar bisnis yang kuat dalam pengembangan produk pertanian jarak yang ditangani oleh anak perusahaan yang bernama Green Farm. Sampai saat ini Group MBI terus mengembangkan bisnis ini dan telah ekpansi sampai ke China, Taiwan, Thailand dan negara lainnya. Pada Juni 2011, MBI Green Farm mulai menanam kentang merah manis di batu Gajah, Perak seluas 50Ha dengan tingkat panen rata-rata 700 Ton per tahun. untuk memenuhi permintaan pasaran lokal dan ekspor akan kentang merah manis maka pada Desember 2013 kembali dibuka perkebunan seluas 120Ha dengan tanaman utamanya adalah kentang merah manis.

Pada tahun yang sama, MBI Group masuk ke bisnis telekomunikasi yang dimulai dari telepon mobile, smartphone dan aksesorisnya dengan merk sendiri. MBI melalui gerainya yaitu M-Service menawarkan one-stop solution bagi semua langganannya baik software maupun hardwarenya.

2010 :

MBI mengembangkan sayap bisnisnya dibidang retail pakaian dengan tujuan untuk menjadi trend gaya bagi langganannya. Melalui kehandalan designernya, MBI berhasil mengembangkan merk exklusif sendiri dalam dunia fashion diantaranya MBI Fashion, MBI Exchange dan MBI Glamour. Outletnya saat ini sudah buka sampai diluar negara Malaysia.

Maret 2010, berdiri lagi satu anak perusahaan dari MBI Group yaitu Zen Innovation Sdn. Bhd yang fokus pada bidang: 

• Hotel dan sistem management hotel, 
• Desain dan pengembangan model online, 
• pengembangan jaringan sosial, 
• Management layanan pelanggan, 
• pengembangan modul poin reward, 
• pengembangan aplikasi iphone dan sistem keamanan CCTV.

2011 :

Dalam Mengikuti trend perkembangan bisnis dunia yang sangat agresif, MBI Group telah memutuskan membuka sistem penjualan secara online yaitu MBI Mall International. Pada Tahun yang sama juga, MBI Group semakin memperkuat eksistensinya diseluruh negara dengan mensponsori beberapa konser artis terkenal seperti Jay Chou, Beyond, Jacky Wu dan artis-artis lainnya.

 

GameView, sebuah portal game online yang unik perkenalkan dan dengan cepatnya mendapat sambutan dari masyarakat dan menjadi portal game online paling top di Malaysia. GameView ini terus berkembang dan mendapat sambutan yang sangat positif dari para gamer baik di Malaysia maupun negara-negara lain dan pada september 2012, GameView telah meluncurkan aplikasi untuk dipergunakan pada android dengan tujuan memenuhi permintaan pasar dan mengikuti perkembangan teknologi dan trend saat ini sehingga akan semakin memperbesar lagi tingkat pertumbuhannya dari para pengguna smartphone. GameView telah dikunjungi oleh 2.000 - 5.000 pengunjung setiap harinya.

M7 Family merupakan bisnis retail dengan konsep franchise/waralaba. Apakah anda tertarik untuk membuka bisnis retail M7 Family ? Sebagai operator gerai M7 Family, anda akan menjadi bagian dari toko retail yang paling sukses dan dikenal dengan tingkat pertumbuhan yang tinggi di Malaysia. MBI Group menyiapkan personil-personilnya yang fokus pada produk-produk retail, produk yang ramah lingkungan, merk-merk lokal, R & D, training dan strategi marketing untuk membantu operator. Sebagai bisnis operator, akan medapatkan bantuan berupa : konsultasi bisnis, pemilihan lokasi, renovasi dan desain outlet, training staff maupun pengiriman barang. Bahkan M7 Family dapat mengirimkan barang-barang yang anda pesan secara online ke rumah melalui outlet M7 Family yang terdepat di lokasi anda.

 MBI Real Estate Co., Ltd.layanannya meliputi penjualan dan persewaan property baik perumahan maupun komersial, pabrik-pabrik, dan daratan. Keahlian khusus kami adalah untuk menyediakan visi strategis, bakat dan naluri/bakat/instink kreatif untuk menyediakan kebutuhan target pasar spesifik.

M7 Family Outlet

Pada bulan Desember 2011, MBI merambah sektor property dengan mendirikan,









2012 : 

WWW.MFACE.ME

Pada tahun ini MBI Group meluncurkanMface yang merupakan sebuah lompatan besar yang membawa group ke dalam bisnis jaringan sosial. Mface merupakan jaringan sosial mobile 3G yang pertama di Malaysia. Mface adalah sebuah layanan jaringan sosial yang merupakan penggabungan dari blog, facebook dan tweeter. Dalam rangka semakin memperkenalkan Mface ke seluruh dunia, perusahaan telah bekerja sama denganpesawat Air Asia dalam mengiklankan Mface dan Mitalk for Mface baik di Badan pesawat maupun di interiornya. Untuk melayani dan mempermudah angotanya yang di Indonesia, telah di buka kantor perwakilan dengan nama PT. MFC International di Jakarta yang beralamat di Gedung Sampoerna Strategic Square, South Tower, Lantai 20. Jl. Jendral Sudirman, jakarta selatan

Air Asia

Pada tahun yang sama MBI Group mulai merambah bisnis musik dan hiburan dengan berdirinya salah satu anak perusahaan yaitu Apple Blue Entertainment yang sukses dalam mengorbitkan artis lokal seperti namewee ke kancah internasional. Selain artis dari malaysia, perusahaan ini juga menangani artis-artis dari negara lain. Apple Blue Entertainment ini akhirnya menjadi sebuah even agency yang terdepan dengan team yang profesional dan berpengalaman. Salah satu proyek yang sedang berjalan adalah Mface 2 Minutes 2 Fame, sebuah pertunjukan multi talenta yang segera diadakan juga di wilayah Asia Tenggara.

MBI Group mendapatkan inspirasi sepenggal kalimat dari buku yang di tulis Anne Isabella Ritchie "Jika kamu memberikan ikan kepada seseorang,  dia akan lapar lagi dalam 1 jam, jika kamu mengajarkan dia menangkap ikan, berarti kamu membantu dia kearah baik" maka dari itu terbentuklah M-Academy yang berkomitmen dalam memajukan sumber daya manusia baik dalam pengertian prinsip-prinsip secara teori maupun implementasinya dalam dunia nyata sehingga akan menciptakan entrepreneur-entrepreneur yang handal.
Pada pertengahan tahun 2012 , terbentuk juga sebuah platform kemakmuran yang bertujuan untuk memberikan pendidikan management financial kepada anggota-anggota diseluruh dunia dalam rangka menciptakan dan membawa semua anggotanya menuju wilayah kebebasan financial, yaitu MFCCLUB yang merupakan salah satu proyek luar biasa yang telah dijalankan oleh jejaring sosial Mface. Mengenai MFCCLUB ini akan dibahas secara terperinci pada bagian berikutnya. 

Vouk Hotel Management, berdiri pada Oktober 2012 sebagai perusahaan yang menangani perencanaan dan layanan management perhotelan. 

2013 : 

Salah satu strategi di bidang digital yang sangat penting adalah online to offline commerce (O2O commerce). ini adalah suatu cara yang sangat powerful bagi industri offline dalam meningkatkan pertumbuhan dan melebarkan jaringan penjualan digital mereka. Karena itulah MBI Group meluncurkan M-mall sebagai strategi digital yang lain dalam rangka memperluas jaringan penjualan digital. Dalam rangka memperkuat tautan antara perdagangan online dan perdagangan offline, MBI Group memperkenalkan gerai M-Square sebagai pusat logistiknya.

The Wai Hotel, merupakan hotel pertama MBI Group di luar Malaysia yang mulai operasional di daerah Danok, Thailand. 

2014 :

Hotel The Wai & Vouk Village

Setelah beroperasinya The Wai Hotel, MBI Group kembali membuka 2 buah hotel yaitu Hotel Vouk Village dan  G9  Hotel  di daerah Danok,  Thailand. Selain itu dibuka juga mega proyek dengan lokasi yang berbatasan antara Thailand dan malaysia di daerah Danok, Thailand yaitu  Asian Cultural Village. Team-team profesional dari berbagai bidang seperti developer, management hotel, management seni dan budaya, dan hiburan saling bekerja sama mewujudkan Asian Cultural Village ini. Daerah ini akan menjadi tujuan wisata yang terbaik yang menampilkan budaya-budaya dari kawasan asia. Fasilitas-fasilitas yang tersedia di Asian Cultural Village adalah pusat perbelanjaan dimana terdapat toko besar dan kecil, agen maupun toko retail. Luxury hotel, budget hotel. Dibidang kuliner terdapat restoran yang menyajikan masakan Asia, china, barat maupun masakan lokal. Ada juga penampilan festival budaya internasional, pasar malam, pusat rekreasi hiburan berupa game, karaoke dan pusat message Spa, terdapat pula perkebunan kecil dimana kita bisa merasakan suasana pertanian dan masih banyak lagi fasilitas lainnya. 

Asian Culture Villa

Proyek pembangunan Asian Cultural Village tahap kedua sudah selesai pengerjaannya dan sudah dibuka untuk umum meliputi martial art world, thai style park, ancient restaurant, jurassic park, white world, container style hotel, 100 rabbits garden, pig sleeping theme park. Selain itu, kawasan ini sudah ditetapkan sebagai kawasan perdagangan bebas oleh pemerintah Thailand dan untuk mendukung pembangunan kawasan wisata ini, pemerintah Thailand membangun bandara internasional dan berjarak 20 menit saja ke asian cultural village dan sedang dalam tahap pengerjaan konstruksi. Juga pembangunan rel kereta super cepat oleh 5 negara  yang menghubungkan kunming(China) sampai ke Singapura (dan jalur ini melewati daerah danok) yang akan selesai pada tahun 2017.

Berikut ini adalah foto-foto update terkini dari kawasan wisata Asian Cultural Village, Dannok, Thailand. Yang mana pembangunannya sudah selesai sampai tahap ke 3 dan sudah bisa dikunjungi para wisatawan. Pembangunan terus berlanjut tahap ke 4 yang sudah berada padatahapan pengerjaan, artinya kawasan ini akan terus mengalami perkembangan pembangunan yang pada akhirnya akan menjadi 1 kawasan wisata terbesar.

  

Hotel  Puri Nusa Dua, Bali, Indonesia. Hotel ini telah siap menerima member MFCCLUB sejak mei 2014 untuk menginap hanya menggunakan unitnya saja untuk redeem voucher hotelnya tanpa mesti mengeluarkan uang tunai.

Hotel Puri Nusa Dua, Bali, Indonesia

Proyek berikutnya yang dikerjakan oleh MBI Group di Indonesia adalah pembangunan Hotel dan Resort di Bali, Indonesia. Pembangunan hotel dan resort ini berada di daerah Nusa Dua